SINTERKLAS VS PILKADA

Demokrasi kini berbalut komedi
Komedi yang tak lucu namun tragis

Politik bagi-bagi kekuasaan 

Berkompetisi sekedar kepura-puraan

Agama dipermainkan politik kekuasaan 

Kesatuan terancam sifat-sifat kerakusan 

Rakyat  menerima pelajaran jelek

tentang arti bagaimana Berdemokrasi


Jika hari ini Sinterklas ikut Pilkada

Dipastikan langsung menjadi pemenang 

Tanpa harus repot-repot ke TPS 


Sayangnya...

Coronavirus sinterklas berhalangan hadir  Apalagi harus ikut kampanye Pilkada


Tapi....

Ada atau tanpa kehadiran Sinterklas

Tetap ada cerita-cerita tentang pilkada

Sinterklas diam-diam bagi sembako

Sinterklas diam-diam bagi angpao


Protokol kesehatan mendadak dilupakan

Sekolah online ibadah online Pilkada offline 

Coronavirus semacam tim sukses

 

Pilkada serentak kali ini tak butuh akal sehat 

Apakah kau harus ideal ataukah objektif

Mau demokratis ataukah money gratis

Tak butuh berlebihan ekspetasi

Tergantung berapa banyak derma Sinterklas 


Pilkada serentak kali ini...

Hanya tentang siapa paling sinterklas? 

politisi sinterklas atau politisi pembual?

Mari memilih!!!

Namun jangan pilih sinterklas...


~Rahayaan Rambo  

~Kampus UKIM, Rabu 09 Desember 2020

                   

Post a Comment

Kalau Ingin karya anda di muat pada halaman "Kawan Berpikir" segera kirimkan tulisan anda pada email kami di kawanberipikir@gmail.com, "nama penulis akan selalu kami sertakan", karena karya anda sangat bermanfaat pada kemajuan literasi kedepanya, terima kasih atas partisipasinya. salam literasi.

Previous Post Next Post
https://www.youtube.com/watch?v=3vuGHbp6MtM&ab_channel=Kawanberpikir

Contact Form